Kamis, 08 Juli 2010

terjerumus? atau pilihan?

entah bagaimana awalnya aku bisa terjerumus dalam lingkunganku yang sekarang..hey kalian jangan berfikiran macam-macam ya aku ini anak baik kata mamaku sich. kenapa aku bilang terjerumus itu karena jurusan yang aku masuki sangat berbeda. jujur saja dalam lingkunganku mengalir darah pengajar! mama, wawak(dalam bahasa pelembang yg artinya budhe) dan beberapa orang tante dan om ku adalah seorang guru. tampaknya jejak itu mengalir dalam darahku akan tetapi anak didik ku berbeda, anak didik ku adalah anak-anak yang sangat istimewa, percaya padaku! mereka benar2 hebat!! ya aku calon guru...

baiklah kawan aku adalah mahasiswa jurusan pendidikan luar biasa, oh tentunya kalian berfikir jurusan apa itu kan? baiklah aku sudah biasa menghadapi pertanyaan seperti itu, ehmm bukan hanya aku melainkan aku dan teman-temanku. aku nantinya akan menjadi sorang guru di sekolah luar biasa (SLB) pasti kalian sekarang telah mengerti kan jurusan macam apa yang aku masuki? ya secara kasar aku akan mengajar anak2 cacat. sebelumnya aku bukanlah orang yang pandai bersyukur, egois n gak sabaran...

awalnya karena satu kata aku masuk jurusan ini yaitu "penasaran" pernah denger lagunya bang rhoma kan sungguh matiaku jadi penasaran sampai mati pun akan ku perjuangkan ...." hah maaf karena aku suka sekali akan dangdut..hehheh. ya dari kata itulah aku mendaftar PBU dari sekolah ku, sebenarnya guru ku sempat mengerutkan dahi heran..ya bukannya gimana gimana tapi nilaiku gak jelek2 banget..makanya guru ku heran...dan kedua orang tua ku menentang prtamanaya..tapi aku nekat dan aku diterima. aku sempat mengikuti bimbingan belajar di kotaku dan parahnya aku ngambil IPC *nekatbanget*, asal kalian tau aku punya dendam pribadi dengan seorang dokter ditempatku, dia bilang papaku cuma maag tapi ternyata oh ternyata papaku hampir mati gara2 ususnya kusut (gak tau nama kedokterannya apa) alhamdullilah ALLAH masih memberikan kesembuhan pada papaku setelah dirujuk ke rumah sakit di provinsi...ok lanjut pada ceritaku..ya aku nekat mau megambil keperawatan meskipun aku anak IPS..hadoooh....tapi akhirnya aku sdar anak2 itu lebih membutuhkannku, syukur setelah berdebat cukup panjang orangtuaku mengizinkanku ke jogja untuk kuliah, thanks to buat orang2 yang udah meyakinkan kedua orang tua ku..

setelah kelulusan aku pun berangkat ke jogja tapi hampir batal gara2 gempa yang mahadahsyat itu. di jogja dan di jurusan itu aku bnar2 ketemu orang2 baru dan asing yang sama sekali tak kukenal sebelumnya, perjalanan mulai kuukir bersama temen2 ku mahasiswa PLB REGULER 2006, ok pas OSPEK aku dan teman2 ku dibuat bingung oleh kakak angkatan karena kita diharuskan menampilkan drama pendek untuk dipertontonkan di depan semua orang satu fakultas..apa dech itu!!! demi apa aku di minta jadi pemeran utama dan yang hanya ku tahu saat itu anak cacat itu ya anak cerebral palsy (aku masih buta coy) dan disitulah bermula kisahku....

setelah ospek aku dan teman2ku masuk kuliah, kuliah perdana orthopedagogiek umum...nah itu pelajaran dasar di jurusanku...ku kira gampang tapi ternyata banyak istilah aneh dan setelah ku selidiki ala conan itu bahasa keokteran semua..hah!! salah jurusan aku???? ya dosenku menantang kami untuk melihat seperti apa itu jurusan kami dan anak2 macam apa yang akan kami tangani. minggu berikutnya aku dan teman2ku digiring oleh dosenku ke arah gawang *lo kata ini bola apa!! ok lanjut...gw ma tmn2 gw ke panti asih pakem di daerah kaliurang tempatnya utara kota jogja hawanya dingin...sumpah kalian harus ke daerah itu lo mampir ke jogja. setiba kami disana kami di bawa ke gereja yang sekaligus berfungsi sebagai aulanya, disna udah tercium bau pesing yang sangat menyengat...setelah semuanya cuapcuap..kami dibagi menjadi beberapa kelompok dan di suruh merekam apa saja yang kami lihat lalu dilaporkan *maklum anak kuliahan segalanya dilaporkan....

bangsal 1 >>> tempat ini adalah tempat observasi yang berisi anak2/ orang dewasa yang baru datang dan lagi diobservasi selama 3 bulan untuk kemudian di klasifikasikan berdasarkan tingkat kekhususan mereka, oh iya ini panti khusus anak tunagrahita mampurawat dengan IQ 25-0 gak usah ngebayangin ya..tingkah laku mereka gak lebih kayak anak usia 3 tahun bahkan ada lo yang kayak bayi yang cuma bisa nangis, senyum, eek, pipis ditempat...ya disini gw jijikk setengah mati secara hatiku belum sepenuhnya ada disini...

bagsal 2>>> usia balita, lucu2 sebenernya tapi ingusan, terus ada yang pipis dicelana, ancur dah

bangsal 3 >>> belasan tahun bahkan mpe umur 20 tahun mereka maen mobil2an dan boneka22an...mulai nangis aku,ini bukan terharu tapi takuuut

bagsal 4 >>> nenek2 semua tapi mereka maen puzzle n balok yang disusun itu tingkah lakunya kayak anak 3 tahun..sumpah..serem..pekek melukmeluk lagi....masih jijik.

bangsal 5 >>>> nah gw kira ini mendingan tapi ternyata tangis gw pecah ketakurtan setengah mampus gimana gak gw liat disini semuanya kayak balita padahal usianya udah lebih dari kepala 3 kawan2 tapi meraka kyk anak kecil di cilukba in ketawa, gak dikasih permen nangis, tiba2 pipi dan eek..aduh sumpah gw takut banget...pegangan gw gak lepas dari tangan temen gw yang sama2 takut..gak lama kita disitu kita lagsung capcu dari sana balik ke aula..


dikampus minggu depannya dosenku bertanya gimana perasaan kalian...dengan tegas kami semua menjawab masih mau disini pak, itulah tantangan dari dosenku gak kuat silahkan keluar dari jurusan ini..ahayyy setelah itu aku kecanduan kesana dan tempat2 lain karena bagiku mereka polos dan dapet mengajarkanku segala hal termasuk KETULUSAN yang aku tak mengerti aertinya.... sekarang aku berkata aku tidak terjerumus inilah pilihanku mengabdi pada mereka, mencintai mereka dan brjuang buat mereka...

bila belum mengenal maka kau takkan pernah mencintai,
percaya pada kata hati karena itu yang benar
dan aku percaya kata hatiku yang memanggil ku untuk bersama mereka...
I love u my childreen...
terima ksih buat kalian yang telah menerima dan memelukku dengan cinta..
dan terima kasih kalian masih meningat dan menanyakanku!!


sekedar curhatan bahasanya seenaknya karena aku gak bakat buat nulis..heheheh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar